PSM Makassar berhasil menahan imbang tuan rumah Persik Kediri dalam sebuah laga uji coba yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, pada Sabtu sore tanggal 24 Juni. Kedua tim bermain dengan skor akhir 1-1. Gol pertama dicetak oleh pemain tuan rumah, Simen Alexander Santos, pada menit ke-33. Gol ini berhasil merobek jala gawang PSM pada babak pertama, memberikan semangat bagi Persik Kediri untuk merepotkan pertahanan sang juara bertahan Liga 1 musim lalu.
Namun, PSM Makassar tidak menyerah begitu saja. Mereka berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-69 melalui gol yang dicetak oleh Sulthan Zaky. Gol dari pemain berusia 17 tahun ini menyelamatkan muka PSM sebagai juara bertahan Liga tertinggi di Indonesia musim lalu. Sebagai catatan, Persik Kediri berada di peringkat ke-11 pada musim tersebut. Meskipun hasilnya imbang, jajaran pelatih PSM memiliki tugas berat dalam mempersiapkan tim menjelang kick-off Liga 1 musim 2023/2024, terutama dalam penyelesaian akhir bagi para pemain depan.
Pada pertandingan melawan Persik Kediri, pelatih Bernardo Tavares memasang Everton dan Andy Harjito sebagai ujung tombak. Mereka didukung oleh Kenzo Nambu dan Victor Dethan. Namun, sayangnya, PSM gagal menambah gol hingga babak kedua berakhir.
Assegaf Razak, seorang pengamat sepak bola, menganggap bahwa laga uji coba ini sangat penting bagi PSM. Langkah ini diambil untuk menyatukan pola permainan para pemain. Menurut Assegaf, hasil uji coba bukanlah hal utama yang dilihat, tetapi lebih pada upaya menyelaraskan permainan para pemain.
PSM sebagai juara bertahan Liga 1 musim lalu tentu memiliki gengsi besar untuk musim depan. Mereka harus mampu menunjukkan performa yang lebih baik dari sebelumnya. Assegaf menambahkan bahwa sebagai juara bertahan, PSM dituntut untuk menampilkan kekuatan yang mumpuni. PSM pasti akan berusaha melakukan yang terbaik. Harus diingat bahwa PSM memiliki tugas berat pada musim depan, di mana mereka harus berjuang keras di Liga 1 dan Piala AFC Cup.
Dengan demikian, laga uji coba melawan Persik Kediri ini menjadi langkah awal bagi PSM Makassar dalam mempersiapkan timnya. Meskipun skor akhirnya imbang, PSM tetap berkomitmen untuk meningkatkan kualitas permainan mereka sebelum memasuki musim baru.