Pada tahun 2023, Komando Pasukan Katak (Puskopaska) TNI AL dan US Naval Special Warfare (NSWG) melaksanakan Latihan Bersama Flash Thunder Iron dalam Joint Combined Exchange Training (JCET). Latihan ini merupakan bagian dari hubungan bilateral Indonesia dan Amerika Serikat di bidang pertahanan serta merupakan salah satu program kerja TNI AL.
Pada tanggal 5 Juni, Laksma TNI Baroyo Eko Basuki, Komandan Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL, secara resmi membuka Latihan Bersama Flash Thunder Iron tahun 2023 di Gedung Aldebaran, Komando Latihan Koarmada 1, Jakarta Utara. Dalam sambutannya, Komandan Kopaska TNI AL menyatakan bahwa latihan bersama ini akan memperkuat hubungan kerjasama antara kedua negara.
Tujuan utama dari latihan ini adalah meningkatkan kemampuan dan taktik operasi khusus baik dalam aspek darat maupun laut, terutama dalam tugas sebagai pasukan peperangan laut khusus atau Naval Special Warfare. Latihan ini direncanakan berlangsung selama kurang lebih 26 hari di wilayah Jakarta, Bogor, dan Kepulauan Seribu.
Materi latihan yang akan dilaksanakan meliputi berbagai aspek, seperti Tactical Casual Care, Small Boat Tactics, Close Quarter Combat, Beach Recon/Over the Beach, Combat Diving Operations/Underwater Navigation, Underwater Demolition, dan Full Mission Profile. Mayor Laut (P) Gigis Windu Triatmoko, yang sehari-hari bertugas sebagai Pasops Satkopaska Koarmada I, ditunjuk sebagai Komandan Satgas Latihan yang akan memimpin jalannya latihan.
Latihan Bersama Flash Thunder Iron tahun 2023 ini sejalan dengan program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Muhammad Ali, terkait manajemen operasi. Kasal menekankan pentingnya menentukan fokus pencapaian operasi sebagai langkah awal menuju keberhasilan operasi. Hal ini akan membantu dalam menentukan prioritas pengerahan dan penggelaran kekuatan Angkatan Laut, termasuk dalam kerangka operasi gabungan yang memiliki tugas yang lebih besar dan kompleks.
Dengan adanya latihan bersama ini, diharapkan akan terjadi peningkatan kemampuan dan koordinasi antara Komando Pasukan Katak TNI AL dan US Naval Special Warfare. Selain itu, latihan ini juga merupakan wujud nyata dari kerjasama antara Indonesia dan Amerika Serikat dalam bidang pertahanan, serta dapat memperkuat hubungan bilateral di antara keduanya.
